Olehsebab itu, kita sepatutnya selalu mencintai tanah air kita ini dengan sepenuhnya, dan kita sebagai warga negara sudah sepatutnya memberikan apa yang mampu kita berika untuk Tanah Air tercinta ini. Berikut adalah beberapa alasan kenapa kita harus bangga dan cinta kepada Negara kita Indonesia: 1. Keberagaman suku, adat istiadat dan budaya. karenatanah air merupakan tempat yang telah diperjuangkan oleh pahlawan bangsa dengan susah payah dan cara kita adalah mencintainya dengan melestarikan dan menjaga kebudayaan serta segala sesuatu yang ada di tanah air kita. selain itu tanah air adalah tempat dimana kita dan orang orang yg kita sayangi tinggal, memperoleh kehidupan yang layak sehingga sudah Karenajika hal ini terus dibiarkan, makanan tradisional akan semakin tenggelam. Kita bahkan sudah sepantasnya mencintai dan bangga akan kuliner khas Indonesia. Berikut alasannya: Kuliner Indonesia kaya akan rempah-rempah; Indonesia terkenal akan rempah-rempahnya yang kaya, menjadikan rasa dan aroma setiap masakan semakin kuat dan khas. Selainitu, Allah juga mencintai hamba-Nya yang kaya namun tidak menampakkannya. Maksudnya adalah orang tersebut tidak pamer dan tidak sombong atas kekayaan yang dimilikinya tersebut. Namun, kriteria ini juga lumayan sulit untuk ditemui pada era sekarang ini. Banyak kita jumpai fenomena orang kaya yang suka memamerkan hartanya Karenapada saat itu yang aku tahu adalah kau orang yang setia. Ternyata aku salah. Mungkin memang sudah sepantasnya kita berakhir seperti ini. Kini aku sudah melupakanmu, hari demi hari kucoba untuk melupakan semua tentang dirimu dan kini aku berhasil, sepenuhnya telah berhasil walau awalnya aku masih berharap padamu tapi kini HasanAl-Bashri berkata “Perbanyaklah berteman dengan orang-orang yang beriman, karena mereka memiliki syafaat pada hari kiamat,” (Ma’alimut tanzil 4/268). Namun ketika kita berteman dengan orang yang salah, sudah sepantasnya pula kita menjauhi dia atau bahkan menasehatinya, karena apapun ceritanya sesama muslim adalah bersaudara. Mencintaiproduk dalam negeri adalah sikap yang bisa dikembangkan untuk menghindari gaya hidup ala Barat yang berlebihan. Cinta akan nilai-nilai pancasila akan membantu kita untuk tetap menghormati budaya Indonesia meski sudah banyak budaya asing yang masuk ke kehidupan sehari-hari kita. Lalu apakah hanya kita saja yang harus berupaya Jadi sudah sepantasnya kalau kita berusaha untuk menjalankan pola hidup yang sederhana sehingga kehidupan ini akan terasa lebih nikmat dan bahagia. Seandainya ada manusia yang tidak bisa hidup dengan penuh kesederhanaan, maka manusia tersebut memiliki sifat seperti binatang yang tidak bisa menekan hawa nafsu. KataKata Bijak Putusin Pacar yang Halus. 1. "Bahkan teman terbaik pun menghadapi konflik, tetapi itu tidak berarti akhir dari hubungan." 2. "Aku ingin memberi tahu kamu bahwa pada satu titik dalam hidup kita, ini memang dimaksudkan untuk terjadi, tetapi itu Olehkarena itu, sudah sepantasnya kita tidak mensia-siakan kesempatan ini hanya dengan menjadi mahasiswa yang yang tidak peduli dengan keadaan sekitar /apatis. Karena harus kita sadari, diluar sana banyak yang menggantungkan harapannya kepada calon-calon sarjana seperti kita. kata itu adalah "Sarjana". Disini saya harus berjuang untuk itu Ketikamereka bercerita, mereka menganggap kita adalah pemuda-pemuda dari dusun lain. Tentu mereka itu mengira bahwa ia seorang wanita dari Turki atau negara Islam lainnya. Kalau tidak mereka akan membusuk dan menimbulkan penyakit yang mem­bahayakan dirinya. Salah seorang diantara mereka tampak batuk-batuk karena tak tahan oleh busuknya ï»żPERLINDUNGANWARISAN BUDAYA. Indonesia selama ini dianggap minim dalam perlindungan hak paten. Padahal –bukan hanya untuk pembaharuan dan penemuan baru—, upaya perlindungan dan pemanfaatan pengetahuan tradisional sebagai bentuk warisan budaya pun perlu memperoleh perhatian. Apabila diatur dan dilindungi dengan jelas melalui undang Sebagaiwarga negara Indonesia kita harus mencintai kebudayaan kita salah satunya dengan mempertahankan kelestarian Bahasa Indonesia. Dan oleh karena itulah sudah sepantasnya bagi seluruh rakyat Indonesia terus berkontribusi dalam kelestarian budaya Indonesia dalam menghadapi era MEA, dengan tetap memfilter budaya-budaya dari luar Didit sebagai laki-laki, bagaimana cara kamu menghormati diri sendiri? Contoh, ada sepasang kekasih, tapi si laki-laki lantas mundur karena tiap mereka makan bareng selalu perempuannya yang berinisiatif membayar makanan. Alasan si laki-laki menjauh adalah karena merasa tidak dihargai sebagai laki-laki yang sudah sepantasnya mentraktir. Alamkita adalah tempat hidup terindah bagi kita. Dengan keindahannya itu, kita dapat melihat, merasakan, dan memikirkan agungnya kekuasaan Sang Tuhan. Alam adalah tempat yang diberikan olehNya. Sudah sepantasnya jika dengan segenap daya kita harus selalu merawat dan menjaganya dengan baik. Ex4dY4. Di era globalisasi seperti sekarang ini, banyak sekali budaya asing dengan mudahnya masuk ke Indonesia, termasuk dalam hal makanan. Kita bisa melihat banyaknya restoran kuliner asing di hampir setiap tempat. Dari mulai makanan barat, Korea, Jepang, hingga Timur Tengah sangat menjamur. Dengan anggapan bahwa makanan luar lebih keren’ dibanding makanan lokal, sedikit demi sedikit kuliner Indonesia pun semakin tergerus dan tergeser posisinya, tergantikan oleh makanan asing. Menikmati kuliner asing sah-sah saja, tetapi kita juga tidak boleh melupakan kuliner negeri sendiri. Karena jika hal ini terus dibiarkan, makanan tradisional akan semakin tenggelam. Kita bahkan sudah sepantasnya mencintai dan bangga akan kuliner khas Indonesia. Berikut alasannya Kuliner Indonesia kaya akan rempah-rempah Indonesia terkenal akan rempah-rempahnya yang kaya, menjadikan rasa dan aroma setiap masakan semakin kuat dan khas. Dalam hal rasa, sebetulnya kuliner khas Indonesia lebih kuat dibanding kuliner negara lain. Misalnya sayuran seperti sayur asem, soto, sop buntut, dan sebagainya memiliki rasa yang khas dan segar dibanding makanan dari negara lain. Kuliner Indonesia sangat beragam Setiap daerah di Indonesia, dari Sabang hingga Merauke, memiliki kuliner khas masing-masing. Beragamnya jenis makanan ini sudah seharusnya membuat kita mencintai kuliner di negeri sendiri. Baca juga 10 Sambal Khas Dari Berbagai Daerah di Indonesia Kuliner Indonesia banyak disukai di mancanegara Kita perlu bangga akan kuliner Indonesia yang sudah terkenal di mancanegara. Makanan-makanan seperti nasi padang, soto, tempe, nasi goreng, rendang, bakso, dan masih banyak lagi yang lainnya banyak digandrungi di luar negeri. Bahkan banyak chef luar negeri yang sudah sangat lihai memasak makanan khas Indonesia. Kuliner Indonesia diolah dengan cara tradisional Cara pengolahan kuliner Indonesia masih banyak yang menggunakan peralatan tradisional seperti tungku. Kuliner yang diolah dengan peralatan tradisional biasanya akan memiliki kenikmatan cita rasa tersendiri. Meski demikian, makanan yang dimasak menggunakan peralatan masa kini seperti kompor gas, kompor biosolar, atau oven portable pun bisa jadi tak kalah nikmatnya. Jangan sampai kuliner kita diklaim negara lain Sudah banyak kejadian bahwa apa pun yang menjadi milik Indonesia seperti batik diklaim milik negara lain. Hal ini disebabkan oleh kelengahan kita sendiri dalam menjaga warisan nusantara. Oleh karena itu, kita harus mencintai dan mempelajari makanan khas Indonesia baik cara memasak maupun namanya. Jangan sampai setelah diklaim oleh negara lain, kita baru menyadari makanan khas yang kita miliki. Agar kuliner Indonesia tidak punah Dengan mencintai kuliner negeri sendiri, secara tidak langsung kita juga turut berkontribusi melestarikannya. Ada banyak makanan tradisional yang hampir punah. Anak-anak muda masa kini bahkan banyak yang tidak mengetahui namanya. Cemilan-cemilan asli Indonesia seperti nagasari, apem, ketan, kue mendut, lupis, lobi-lobi, dan sebagainya sepertinya mulai ditinggalkan. Anak-anak sekarang lebih menyukai kentang goreng, burger, hotdog, kebab, pizza, dan sebagainya. Menurut sejarawan JJ Rizal dalam acara peluncuran buku “Mustika Rasa” pada 2016 lalu seperti dilansir oleh kita tidak pernah merayakan masakan Indonesia itu apa, sehingga kita tidak kenal kuliner sendiri dan akhirnya kalah dalam perayaan kuliner. Jadi, jangan malu untuk menunjukkan kecintaan kita terhadap kuliner dalam negeri. Ini bagian dari menjaga kebudayaan juga, loh. Karena jika bukan kita sendiri yang melestarikannya, siapa lagi? Visited 593 times, 1 visits today Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Cinta, kata sifat yang diketahui oleh seluruh manusia di muka bumi tetapi tidak dengan maknanya. Makna cinta yang begitu luas dan dalam membuat manusia memiliki berbagai sudut pandang atau perspektif untuk menjelaskan dan mengungkapkannya, cinta bisa ditujukan kepada semua hal yang dirasa memiliki keterikatan batin dengan manusia yang merasakannya, baik itu rasa kasih sayang, empati, dan lainnya. Tidak terkecuali mencintai bangsa dan negara dimana tempat manusia itu lahir, menetap, dan mati diatas tanah untuk cinta terhadap tanah air, orang-orang akademik melabeli atau menamakan rasa tersebut dengan kata nasionalisme, yang merujuk dalam sikap patriotik masyarakat dalam memperjuangkan, mempertahankan, dan menjunjung tinggi tanah air yang ia cinta, tentu saja termasuk saya yang lahir disebuah negara yang kaya akan sumber daya alam, terletak dalam wilayah geografis yang unik, diapit oleh dua samudera dan dua benua, terlebih kontur kepulauan garis katulistiwa yang membuat negeriku ini tidak ada yang menyamainya di dunia ini, negaraku juga memiliki etnis masyarakat yang berbeda baik itu dari budaya sampai bahasa yang jumlahnya ratusan, tetapi memilih untuk tetap bersatu dalam satu kesatuan itulah Indonesia. Negara yang lahir pasca perang dunia kedua membuat negara ini adalah salah satu negara besar tetapi dengan umur yang masih remaja,berbagai peristiwa telah terjadi dinegara ini, baik itu peristiwa heroik, peristiwa berdarah, bahkan peristiwa konspirasi pun ada. Menginjak umur 75 tahun negara ini berdiri masyarakat Indonesia mengalami permasalahan akan cinta terhadap tanah air, dengan pengetahuan yang semakin luas dan teknologi yang semakin masif, kini kata nasionalisme mulai diperdebatkan, karena menganggap rasa nasionalisme adalah bentuk hambatan terbesar dari terciptanya masyarakat global yang sudah mulai masif dicanangkan atas nama kemanusiaan, memang ada benarnya karena dua perang besar yang terjadi didunia ini terjadi karena rasa nasionalisme yang muncul, mulai dari rakyat Serbia yang ingin merdeka dari kerajaan Austro-Hungaria sampai Adolf Hitler yang ingin balas dendam karena tidak mau tanah airnya, yaitu Jerman terpuruk dan di lecehkan akibat kalah perang dunia coba kita lihat dari sudut pandang lain bahwa rasa nasionalisme tidak semata-mata mengagungkan tanah airnya dan mengangagap bangsa lain lebih rendah dari bangsanya, rasa cinta tanah air itu adalah awal dari rasa kemanusiaan, karena bagaimana kita membangun masyarakat global jika mencintai bangsa sendiri saja setengah hati?. Memang tidak mudah untuk mencintai negara berkembang ini, banyak tantangan dan rintangan yang harus dilewati untuk mencapai titik dimana hati ini tidak bisa lepas dari kata Indonesia, terlebih saat ini yang di tampilkan media sosial dan elektronik banyak menampilkan pertikaian politik, konflik masyarakat, dan kesenjangan antar wilayah, itu semua terus menjadi gorengan yang hangat dalam keseharian masyarakat Indonesia, belum lagi tangan-tangan tidak bertanggung jawab yang menyebarkan kebencian antar kelompok, suku, ras dan agama, semakin mengikis rasa cinta masyarakat terhadap Indonesia. Sebelum terlambat masyarakat Indonesia harus mendewasakan diri dalam menyikapi permasalahan di negeri ini, daripada menggunakan kedua tangan untuk bertikai lebih baik menggunakannya untuk membangun Indonesia agar menjadi contoh negara yang memiliki rasa kemanusiaan, dan yang paling utama antara rakyat dan pemerintah harus mempunyai rasa memiliki, rasa memiliki negara Indonesia, rasa memiliki rakyat Indonesia, dan rasa memiliki bangsa Indonesia. Terakhir, ada sebuah kutipan dari seseorang konten kreator yang unik ia mengatakan "Berikan aku kopi, maka akan kubangun negeri ini". Sebuah kalimat yang sederhana, terkesan jenaka, tidak keluar dari tokoh Indonesia, tetapi meliki makna yang patut kita pelajari... Lihat Diary Selengkapnya

sudah sepantasnya kita mencintai indonesia karena indonesia adalah